PERMISALAN DUNIA & AIR

Bismillah

Sudah baca Surah Al-Kahfi belum tadi?

Alhamdulillah kalau sudah semoga istiqomah ya.

Banyak sekali Allah Subhaanahu wa Ta’aala menyebutkan didalam Al-Quran permisalan-permisalan agar lebih mudah untuk difahami, dan betul-betul diresapi dan dijadikan renungan.

Alhamdulillah setiap kaum muslimin telah mengerti akan keutamaan membaca QS. Al-Kahfi di hari Jum’at.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

"Barangiapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat maka Allah akan meneranginya di antara dua Jumat.”

(HR. Imam Hakim dalam Mustadrok, dan beliau menshahihkannya).

ini adalah sebuah nikmat dimana seorang muslim diberi taufik oleh Allah Azza Wa Jalla untuk beramal sesuai sunnah. Dimana amal ibadah yang dibangun diatas sunnah tentu lebih diharapkan diterimanya, semoga senantiasa Allah teguhkan kaum muslimin diatas sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Diantara ayat dari ayat-ayat yang ada di Surah Al-Kahfi adalah Allah Subhaanahu wa Ta’aala memberi permisalan Dunia itu dengan Air

Allah Subhaanahu Wa Ta'aala berfirman:

وَٱضۡرِبۡ لَهُم مَّثَلَ ٱلۡحَيَوٰةِ ٱلدُّنۡيَا كَمَآءٍ أَنزَلۡنَٰهُ مِنَ ٱلسَّمَآءِ فَٱخۡتَلَطَ بِهِۦ نَبَاتُ ٱلۡأَرۡضِ فَأَصۡبَحَ هَشِيمٗا تَذۡرُوهُ ٱلرِّيَٰحُۗ وَكَانَ ٱللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ مُّقۡتَدِرًا

Dan buatkanlah untuk mereka (manusia) perumpamaan kehidupan dunia ini, ibarat air (hujan) yang Kami turunkan dari langit, sehingga menyuburkan tumbuh-tumbuhan di bumi, kemudian (tumbuh-tumbuhan) itu menjadi kering yang diterbangkan oleh angin. Dan Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.

(QS. Al-Kahfi, 45).

Disebutkan dalam Tafsir Qurthubi "Al-Jaami' Li Ahkaamil Quraan" ucapan Ahli hikmah tentang permisalan Dunia dan Air :

Karena air itu tidak menetap pada satu tempat, begitupula dunia ia tidak tetap.
Dan karena Air itu tidak selalu dalam keadaan yang sama, begitupula dunia.
Dan karena Air itu tidak tetap, ia akan pergi begitupula dunia ia tidak abadi ia fana (akan sirna)
Dan karena seorang itu tidak akan mungkin bisa masuk ke air tanpa basah, begitupula dunia, seorang yang masuk tak akan selamat dari ujian dunia dan kejelekannya
Dan jika air itu cukup maka ia bermanfaat dan menumbuhkan (tanaman), jika air itu berlebihan ia bisa menjadi bahaya yang membinasakan, begitupula dunia mengambil secukupnya dari dunia itu bermanfaat namun jika berlebih maka akan membahayakan.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

قَدْ أَفْلَحَ مَنْ أَسْلَمَ وَرُزِقَ كَفَافًا وَقَنَّعَهُ اللَّهُ بِمَا آتَاهُ

“Sungguh sangat beruntung seorang yang masuk Islam, kemudian mendapatkan rizki yang secukupnya dan Allah menganugrahkan kepadanya sifat qana’ah (merasa cukup dan puas) dengan rezki yang Allah berikan kepadanya”

(HR.Muslim)

Aditya Bahari