Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Peringatan menuju 10 malam terakhir

 


Peringatan menuju 10 malam terakhir

Shahabat Abu Musa Al-’Asy’ari rahimahullah berkata:

إِنَّ ‌الْخَيْلَ إِذَا أُرْسِلَتْ فَقَارَبَتْ رَأْسَ مُجْرَاهَا أَخْرَجَتْ جَمِيعَ مَا عِنْدَهَا

“Sesungguhnya kuda itu jika dilepaskan, lalu mendekati garis finish dia akan mengerahkan seluruh kemampuan yang dia punya”

(Syu’abul Iman 13/202)

Sungguh kita berada di penghujung garis finish dari bulan Ramadhan, seharusnya kita habis-habisan mengerahkan apa yang kita miliki di 10 hari akhir di bulan Ramadhan ini.

Petunjuk Nabi di 10 hari terakhir di bulan Ramadhan

Diantara petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah beliau bersungguh-sungguh di malam-malam yang mulia di 10 malam akhir bulan Ramadhan

Sebagaimana kata ‘Aisyah radhiyAllahu ‘anha

«كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا دَخَلَ العَشْرُ شَدَّ مِئْزَرَهُ، وَأَحْيَا لَيْلَهُ، وَأَيْقَظَ أَهْلَهُ»

“Dahulu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam jika memasuki 10 malam terakhir di bulan Ramadhan, beliau kencangkan ikat pinggangnya, dan menghidupkan malamnya juga membangunkan keluarganya” (HR.Bukhari Muslim)

Yang dimaksud mengencangkan ikat pinggang:

  • Lebih bersungguh-sungguh lagi dalam beribadah dibanding biasanya
  • Atau kinayah dari meninggalkan berhubungan suami istri

(Lihat Syarh Shahih Muslim Imam An Nawawi)

Bersungguh-sungguh di 10 Malam terakhir di Bulan Ramadhan

Abu ‘Utsman Al-Hindi rahimahullah berkata:

«كانوا -أي السلف- يعظِّمون ثلاث عشرات: العشر الأول من المحرم ، والعشر الأول من ذي الحجة ، والعشر الأواخر من رمضان».

“Dahulu para as salaf, mengagungkan tiga dari 10 hari, 10 hari pertama dibulan Muharam, 10 hari pertama dibulan Dzulhijjah, dan 10 hari terakhir di bulan Ramadhan”

Mencari Lailatul Qodar

Umat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam umurnya diantara 60-70, sedangkan kita ketahui bersama bahwa Nabi Nuh ‘alaihis salam dalam dakwah saja beliau habiskan 950 tahun berarti usia beliau lebih dari 1000 tahun.

Maka Allah karuniakan dengan adanya Lailatul Qodar, dimana beribadah di malam tersebut lebih baik dari 1000 bulan/83 tahun lebih

  • Cari di 10 hari terakhir

((تَحَرَّوْا لَيْلَةَ القَدْرِ فِي العَشْرِ الأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ)).

“Carilah lailatul qodar di 10 hari terakhir dari Ramadhan”

Kita diperintahkan untuk mencari, dan yang namanya mencari butuh kesungguhan, butuh keseriusan

Semoga Allah karuniakan kita kesehatan dan kekuatan serta taufik untuk mengisi 10 hari terbaik ini dengan ketaatan dan ibadah


Aditya Bahari

18 Ramadhan 1444H/Ahad 9 April 2023

Aditya Bahari
Aditya Bahari Alumni LIPIA Jakarta, Pengasuh Pejalansunnah, Staf Pengajar di PP Darut Taqwa Boyolali

Posting Komentar untuk "Peringatan menuju 10 malam terakhir"