KESYIRIKAN DOSA PALING BESAR
pejalan_sunnah |
Larangan yang paling besar yang Allah Subhaanahu wa
Ta'aala larang adalah kesyirikan, karena hak yang paling besar adalah
hak Allah, maka jika seorang manusia menyelewengkan hak tersebut, itu adalah
penyelewengan pada hak yang paling agung, yaitu tauhidulloh, meng-Esakan Allah
dalam ibadah.
Allah Ta'aala berfirman :
إِنَّ ٱلشِّرۡكَ لَظُلۡمٌ عَظِیمࣱ
"Sungguh kesyirikan adalah kedzaliman yang
besar."
[QS. Luqman 13]
وَمَن يُشۡرِكۡ بِٱللَّهِ فَقَدِ ٱفۡتَرَىٰٓ إِثۡمًا
عَظِيمًا
"Barangsiapa mempersekutukan Allah, maka sungguh, dia
telah berbuat dosa yang besar."
[QS An-Nisa 48]
وَمَن يُشۡرِكۡ بِٱللَّهِ فَقَدۡ ضَلَّ ضَلَٰلَۢا
بَعِيدًا
"Dan barangsiapa mempersekutukan (sesuatu) dengan
Allah, maka sungguh, dia telah tersesat jauh sekali."
[QS An-Nisa 116]
إِنَّهُۥ مَن يُشۡرِكۡ بِٱللَّهِ فَقَدۡ حَرَّمَ ٱللَّهُ
عَلَيۡهِ ٱلۡجَنَّةَ وَمَأۡوَىٰهُ ٱلنَّارُۖ وَمَا
لِلظَّٰلِمِينَ مِنۡ أَنصَارٖ
Sesungguhnya barangsiapa mempersekutukan (sesuatu dengan)
Allah, maka sungguh, Allah mengharamkan surga baginya, dan tempatnya ialah
neraka. Dan tidak ada seorang penolong pun bagi orang-orang zhalim itu.
[QS Al-Ma'idah 72]
Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda : "Dosa yang
paling besar adalah kau menjadikan tandingan selain Allah, sedang Dia (Allah)
yang menciptakanmu. (HR. Al-Bukhari)
Juga sabda Rasululloh shallallahu
'alaihi wa sallam :
"Barangsiapa yang berjumpa dengan Allah tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun dia masuk surga, dan barangsiapa yang berjumpa dengan Allah sedang dia mempersekutukan Allah dengan sesuatu maka dia masuk neraka." (HR Muslim)
"Barangsiapa yang berjumpa dengan Allah tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun dia masuk surga, dan barangsiapa yang berjumpa dengan Allah sedang dia mempersekutukan Allah dengan sesuatu maka dia masuk neraka." (HR Muslim)
Dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda
:
"Siapa yang mati dalam keadaan dia menyembah tandingan selain Allah maka dia masuk neraka." (HR. al-Bukhari)
"Siapa yang mati dalam keadaan dia menyembah tandingan selain Allah maka dia masuk neraka." (HR. al-Bukhari)
Allah memerintahkan untuk beribadah hanya kepada-Nya, dan melarang
perbuatan syirik
Allah Subhaanahu Wa Ta'aala berfirman :
۞وَٱعۡبُدُواْ ٱللَّهَ وَلَا تُشۡرِكُواْ
بِهِۦ شَيۡـٔٗاۖ
Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan
sesuatu apa pun.
(QS An-Nisa' 36)
Dalam ayat yang mulia ini mengandung penetapan ibadah hanya untuk
Allah, siapa yang tidak mau menyembah Allah maka dia kafir dan sombong, dan
siapa yang menyembah Allah bersamaan dengan itu dia juga menyembah selain Allah
maka dia kafir dan musyrik, dan siapa yang hanya menyembah Allah saja maka dia
adalah seorang muslim yang mukhlis.
MACAM SYIRIK
Kesyirikan ada dua :
Syirik besar dan syirik kecil.
Syirik besar adalah kesyirikan yang bisa mengeluarkan pelakunya
dari agama Islam. Adapun syirik kecil ia adalah segala amalan baik berupa
ucapan atau perbuatan yang syariat meyebutnya kesyirikan namun tidak
mengeluarkan pelakunya dari Islam. Maka hendaknya setiap muslim waspada dari
kesyirikan yang besar maupun yang kecil, sungguh Allah mengancam dalam
firman-Nya
إِنَّ ٱللَّهَ لَا يَغۡفِرُ أَن يُشۡرَكَ بِهِۦ
وَيَغۡفِرُ مَا دُونَ ذَٰلِكَ لِمَن يَشَآءُۚ
Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni (dosa) karena
mempersekutukan-Nya (syirik), dan Dia mengampuni apa (dosa) yang selain
(syirik) itu bagi siapa yang Dia kehendaki.
(QS. An-Nisa' 48)
Penulis : Aditya bahari
Posting Komentar untuk "KESYIRIKAN DOSA PALING BESAR"